Selasa, 28 Juni 2011

Palpimanus gibbulus, Spesies Laba-Laba Paling Tangguh di Dunia

Laba-laba ini bernama Palpimanus gibbulus. Ia hidup di daerah negara-negara Mediterania, khususnya di Spanyol dan Portugal, merayap di bawah batuan dan berjalan perlahan mengincar laba-laba lain.

Bila Anda berencana membunuh sesuatu dan memakannya, pilihlah yang lebih kecil dari Anda atau yang tidak dapat melawan, atau keduanya. Jika tidak Anda akan terpaksa berjuang mati-matian.

http://www.faktailmiah.com/wp-content/uploads/2011/06/palpimanus_gibbulus.jpg

Tidak semua predator menggunakan prinsip ini. Kelelawar telinga panjang gurun pasir dengan senang memangsa kalajengking berbisa, dan kumbang tanah berani menerkam dan memangsa katak yang ukuran beberapa kali dirinya sendiri. Itu mengesankan, namun katak memang bukan predator yang menyeramkan.

Stano Pekar dari Universitas Masaryk di Brno, Republik Ceko, dan rekan-rekannya ingin mengetahui bagaimana laba-laba Palpimanus gibbulus berburu. Namun mereka terbukti sangat sulit dipelajari sehingga mereka harus menggabungkan data dari spesies kerabatnya, Palpimanus orientalis. 

Hidup di Israel, P. orientalis sangat mirip dengan P. gibbulus: mereka hanya dapat dibedakan lewat organ kelaminnya.

http://www.gurumed.org/wp-content/uploads/2011/06/Palpimanus-gibbulus2.jpg

Para ilmuan meletakkan satu laba-laba ini ke cawan petri, bersama seekor laba-laba mangsa, dan mengamati apakah Palpimanus dapat menangkapnya. Ternyata mereka dapat menangkap semuanya dari 29 laba-laba yang ditawarkan ke mereka, dan menangkap semuanya kecuali satu spesies dalam lebih dari separuh percobaan. 

Tidak peduli darimana famili sang mangsa, tidak peduli ukurannya seberapa besar, Palpimanus sama senangnya memangsa laba-laba yang ukurannya tiga kali lebih besar atau dua kali lebih besar darinya.

http://www.pest2000.it/Foto/Aracnidi/Accoppiamento%20Palpimanus%20gibbulus%203.JPG

Dalam sederetan eksperimen, mereka menyajikan P.gibbulus dengan seekor laba-laba pelompat bernama Cyrba algerina, yang juga senang memangsa laba-laba lain. Siapa yang menang? 

Dalam 90% percobaan, P.gibbulus yang memangsa Cyrba sementara 10% sisanya mereka sendiri yang dimangsa.

Palpimanus tidaklah cepat, namun ia seperti siluman, mendekati mangsanya begitu hati-hati sehingga sang mangsa tidak mampu mendeteksi getaran apapun dari tapak kakinya. 

Itu artinya ia dapat mendekat, pada jarak yang dapat menerkam, menangkap mangsanya dengan kaki depan dan memberikan gigitan berbisa mematikan.

Dalam banyak kasus, laba-laba mangsa balas menggigit, namun ini sia-sia. Palpimanus memiliki kutikel (kulit) puluhan mikron tebalnya, lebih dari dua kali tebal kutikel spesies mangsanya dan mungkin yang paling tebal dalam dunia laba-laba seukurannya, jadi gigitan dari mangsanya jarang membahayakan. 

Selain percobaan dengan Cyrba algerina, hanya 1 persen dari percobaan dengan spesies mangsa dimana Palpimanus sendiri yang dibunuh.

Source : faktailmiah.com

Senin, 27 Juni 2011

Anda Insomnia? Kompres Aja dengan Air Dingin

Apa yang Anda lakukan ketika mengalami insomnia? Mungkin Anda akan berusaha membuat diri mengantuk dengan menonton acara yang di televisi, membaca buku yang membosankan, hingga minum obat tidur. Tetapi ada cara lain untuk mengatasi sulit tidur ini, kompres kepala Anda dengan air dingin. 

http://www.accessrx.com/blog/files/media/image/Insomnia%20Collage.jpg

Para dokter dari University of Pittsburgh School of Medicine melakukan suatu eksperimen untuk mengatasi pasien yang menderita insomnia. Sebanyak 12 pengidap insomnia primer (yang mengalami kesulitan tidur akibat stres) dan 12 pasien dengan kesehatan yang terkontrol, diberi tudung plastik yang berisi air dingin di kulit kepala dan dahi. 

Hal ini dilakukan karena pada seseorang pengidap insomnia diketahui memiliki aktivitas otak yang lebih tinggi daripada mereka yang tak punya gangguan tidur. 

Nah, tudung ini rupanya menurunkan suhu prefrontal cortex, bagian otak yang mendorong untuk tidur lelap. Akibatnya, aktivitas otak melambat, dan mendorongnya untuk beristirahat. 

Setelah mengenakan tudung khusus tersebut, para pengidap insomnia ini tertidur dengan cepat. Mereka hanya butuh 13 menit untuk tertidur, yang artinya bahkan lebih cepat daripada pasien yang sehat dimana membutuhkan rata-rata 16 menit untuk terlelap. Kedua kelompok responden ini juga menghabiskan 89 persen dari waktu mereka di tempat tidur untuk tertidur lelap. 

"Penemuan paling berarti dari studi ini adalah bahwa kita bisa mendapatkan dampak yang menguntungkan bagi penderita insomnia melalui mekanisme yang aman, dan mudah disediakan di rumah," papar Dr Eric Nofzinger, salah satu tim peneliti. 

Meskipun demikian, ide memakai tudung berisi air dingin ini mungkin tidak semudah kedengarannya. Misalnya, seberapa dingin suhunya? Selain itu, kebanyakan dari kita tentu merasa tidak nyaman saat menempelkan sesuatu yang dingin pada kepala, apalagi di tempat tidur. 

Dalam penelitian dua tahun sebelumnya, para spesialis masalah tidur di Inggris pernah menyarankan cara yang lebih simpel untuk mendinginkan tubuh. Menurut profesor Jim Horne dari Loughborough University, Anda bisa meletakkan kipas angin di samping tempat tidur untuk menghembuskan udara dingin ke arah muka. 

Begitu darah yang dingin dari pipi mengalir ke jantung, darah akan mengalir sepanjang arteri sambil membawa darah yang lebih hangat ke arah lain dari otak. 

"Darah yang lebih dingin memasuki otak, dan menyebabkan tidur yang lebih nyenyak. Anda hanya butuh sedikit hembusan angin ke arah wajah," paparnya.

Source : tribunnews.com

Alat Tatto dari Masa ke Masa

Tatto atau seni rajah tubuh adalah seni yang sudah ada sejak dulu, hingga kini, Tatto masih menjadi seni yang lari manis. Bahkan bagi banyak orang, Tatto dianggap sebagai ungkapan perasaan seseorang yang dituangkan dalam tubuh. Sehingga jangan heran jika muncul ungkapan "Tubuh bak kanvas" pada orang yang punya banyak Tatto pada tubuhnya.

Manurut para ahli, seni Tatto sudah dikenal sejak ribuan tahun yang lalu. Lalu apakah alat yang digunakan dengan sekarang sama? Tentu saja berbeda. Alat Tatto jaman dulu tentu saja lebih extreme dan lebih menakutkan. 

Alat Tatto Mesir Kuno (7000 SM)




Alat Tatto Thailand Kuno (Jarum Inside) 500 M




Alat Tatto suku Maori 100 M - sekarang




Alat Tatto polynesia 1000 M - sekarang




Japanese Tebori Needles (Masih digunakan)




Edison's Electric Pen (Awal abad 19)




O'Reilly's Rotary Two Coil Needle (Masa perang Dunia)




Advanced Rotary Needle (Tahun 70-an sampai tahun 90-an)




Modern Electro-Magnet Machine (Masa Kini)